Dalam laga semifinal yang dihelat di GOR Ariel Lasut Manado, Jumat, (21/6) tersebut, Senatria menaklukkan Bandar lewat pertarungan tiga game, 21-7, 9-21, dan 21-16 dalam waktu 36 menit.
"Di game kedua tadi main saya kendor. Akhirnya di game ketiga saya cepat-cepat menyerang, banyak main di depan," ungkap Senatria.
Pertemuan terakhir mereka terjadi di semifinal Sirnas Lampung, April lalu. Saat itu, Senatria kalah dan Bandar melaju ke final.
"Di Sirnas Jakarta dan Bandung kemarin gak ketemu Bandar. Jadi, baru kali ini saya bisa bayar kekalahan," kata Senatria.
Kemenangan ini kembali membawa Senatria berjumpa Alamsyah di final. Kerap bertemu Alamsyah, ia baru mengantongi satu kemenangan.
"Kalau bisa sih ketemu yang lain, lawan dia saya kalah terus," ujarnya sambil tertawa.
Alamsyah memang merupakan musuh bebuyutan Senatria di karpet hijau. Namun, di luar lapangan mereka berteman baik.
"Biasanya yang menang traktir makan. Seringnya saya yang ditraktir karena dia menang terus," pungkasnya.
Final Sirnas Manado akan digelar Sabtu, (22/6) mulai pukul 14.00 WITA dan disiarkan langsung TVRI pukul 13.00 WIB. Ikuti terus perkembangannya di www.djarumbadminton.com!
Tuntaskan Dendam, Senatria ke Final
Senatria Agus Setia Putra berhasil membalas kekalahannya dari Bandar Sigit Pamungkas di Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Sulawesi Utara Open 2013. Di final, ia sudah ditunggu Alamsyah Yunus.
Previous
Adianto/Nurbeta Terhenti di Semifinal
Next
Sirnas Jadi Motivasi Pengprov Sulut



