BAJC 2025 - Satu Tiket Final Milik Tuan Rumah

Richie Duta Richardo (Humas PP PBSI)
Richie Duta Richardo (Humas PP PBSI)
Internasional ‐ Created by EL

Solo | Indonesia memiliki sembilan wakil di perempat final Badminton Asia Junior Championships (BAJC) 2025 di kategori perseorangan. Lima di antara mereka menembus babak empat besar kejuaraan level junior tingkat Asia tersebut. Satu tiket ke partai puncak menjadi milik tuan rumah setelah tercipta laga sesama tunggal putra "Merah Putih".

Ganda campuran Ikhsan Lintang Pramudya/Rinjani Kwinara Nastine menjadi wakil Indonesia pertama yang memastikan satu tempat di semifinal, sesudah menyingkirkan pasangan unggulan ketiga asal Malaysia, Loh Ziheng/Noraqilah Maisarah, di GOR Manahan Solo, Jawa Tengah, Jumat (25/7). Mereka menang dua gim langsung 21-18, 21-12 dalam tempo 39 menit. "Tadi kuncinya kita harus menang start dulu. Lawan sendiri defense-nya bagus jadi harus lebih sabar untuk memancing di bola-bola atas," tanggap Lintang melalui keterangan pers Humas dan Media PP PBSI.

Sementara, Janie menilai, penguasaan permainan depan menjadi kunci kemenangan di gim kedua. Di sisi lain, sejumlah pengembalian bola dari Lintang dapat memberikan banyak poin bagi mereka. "Hasilnya, lawan tadi tidak nyaman dengan pola permainan kami yang seperti ini," jelasnya.

Di babak empat besar, Lintang/Rinjani bertemu dengan Hyeong Woo Lee/Cheon Hye In. Menanggapi pertandingan melawan pasangan Korea Selatan tersebut, Lintang berujar, "Masuk semifinal saya sangat senang dan targetnya mau lanjut lagi sampai juara. Siapa pun lawannya, harus siap dan kami akan mempelajari main mereka setelah ini."

Janie juga juga melaju ke semifinal di nomor ganda putri, setelah ia dan pasangannya, Riska Anggraini, menyingkirkan unggulan pertama Kodchaporn Chaichana/Pannawee Polyiam. Mereka menang atas wakil Thailand tersebut melalui tiga gim 13-21, 21-10, 21-9. "Masuk semifinal di dua nomor pastinya senang. Tapi mau fokus lagi karena targetnya mau juara, tapi tetap tidak berpikir yang berlebihan, jaga pola pikirnya, dan kondisi badan sedikit capek," katanya.

"Bersyukur tentunya, jangan sampai lengah. Target awal kami semifinal, tapi kalau bisa ambil juara itu target terbaik kita," Riska, menambahkan.

Kemenangan di babak delapan besar juga diraih oleh tunggal putra unggulan teratas, Moh. Zaki Ubaidillah. Pemuda asal Sampang, Jawa Timur ini, menghentikan perlawanan Gao Bo Xiao asal China melalui tiga gim 18-21, 21-11, 21-10. "Alhamdulillah diberikan kelancaran dan kemenangan untuk laga hari ini. Permainan tadi di gim pertama sempat unggul lalu kejar-kejaran poin dan akhirnya hilang poin," katanya.

"Gim kedua, saya bermain lebih rapi lagi dan memperbanyak variasi pukulan. Di gim ketiga sempat tertinggal di awal, tapi saya tidak mau menyerah karena masih bisa dikejar dan lebih tahan aja. Lawan pun jadi agak goyang setelah interval gim," tambah pemain berperingkat ke-51 dunia ini, yang bertemu dengan rekan senegaranya Fardhan Rainanda Joe di semifinal. 

Fardhan, pemain debutan pada BAJC, meraih kemenangan di babak delapan besar atas Ji Ning Xu asal China dengan skor 21-17, 21-14. "Saya tidak diunggulkan di sini, tetapi tidak ada yang tidak mungkin. Saya meyakinkan diri dengan percaya pada kemampuan saya serta fokus dan berani, dan akhirnya bisa sampai ke semifinal," ujarnya, seraya menambahkan, "Dari segi permainan saya berhasil ambil kendali dari gim pertama dan gim kedua, jadi cuma jaga fokus sama konsentrasi."

Berikut jadwal tanding para wakil Indonesia di babak empat besar BAJC 2025:

  • Hyeong Woo Cho/Hyeong Woo Lee (Korea Selatan) vs. Ikhsan Lintang Pramudya/Rinjani Kwinara Nastine (Indonesia)
  • Liu Yang Ming Yu (China) vs. Richie Duta Richardo (Indonesia)
  • Moh. Zaki Ubaidillah (Indonesia) vs. Fardhan Rainanda Joe (Indonesia)
  • Riska Anggraini/Rinjani Kwinara Nastine (Indonesia) vs. Hathaithip Mijad/Napapakorn Tungkasatan (Thailand)