Dalam laga yang digelar di Qingdao Conson Sports Centre, Qingdao, China, Sabtu (15/2), Fikri/Daniel berhasil mengemas kemenangan dua gim langsung 21-13, 21-16 atas wakil negeri "Gajah Putih" tersebut. Indonesia menang dengan skor 3-1 dan melaju ke partai puncak yang digelar pada Minggu (16/2). "Alhamdulillah bisa membawa Indonesia melangkah ke babak final," tanggap Fikri melalui keterangan pers Humas PP PBSI.
"Kami senang bisa bermain dengan baik hari ini. Posisi tim sudah unggul 2-1 saat kami masuk lapangan, itu membuat kami lebih percaya diri. Menjadi penentu sebenarnya semua partai menentukan dari awal jadi kami tidak terlalu merasa menggebu-gebu," tambah pemain asal klub bulu tangkis SGS-PLN Bandung ini.
Secara umum Fikri menilai, ia dan Daniel telah mewaspadai dan berhasil meredam kekuatan dan keuletan yang ditunjukkan oleh Sukphun/Teeraratsakul sepanjang pertandingan berdurasi 32 menit tersebut. Mereka pun berinisiatif untuk bermain menyerang sejak awal gim pertama.
Sementara, Daniel menekankan pada fokus dan bermain tenang yang menjadi kunci kemenangan yang mengantarkan skuad Indonesia ke final. Namun, ia mengakui jika Sukphun/Teeraratsakul berupaya keras untuk merebut poin kedua bagi Thailand. Terbukti, duo Thailand tersebut hampir menyamakan kedudukan di gim kedua. "Kami tahu pasangan Thailand punya kemampuan yang bagus dan beberapa kali mengalahkan pasangan Indonesia," katanya.
"Tadi saat poin-poin itu, kami ingat kemarin saat lawan Malaysia. Sudah unggul tapi terkejar. Kami tidak mau terulang jadi kami mencoba fokus ke diri masing-masing untuk tetap tenang, tidak terburu-buru dan memperbaiki di pertandingan kali ini," demikian Daniel.


