BWF WTF 2025 - "Kami Tetap Tidak Mau Kalah"

Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu (Humas PP PBSI)
Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu (Humas PP PBSI)
Internasional ‐ Created by EL

Hangzhou | Jonatan Christie, Putri Kusuma Wardani, dan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu telah menjalani dua laga pada fase penyisihan grup BWF World Tour Finals (WTF) 2025. Mereka dipastikan gagal melaju ke fase gugur setelah gagal meraih kemenangan dari dua laga tersebut. Masih satu laga tersisa, dan mereka bertekad untuk meraih hasil terbaik pada pertandingan tersebut.

Putri menjadi wakil Indonesia pertama yang tampil pada pertandingan terakhir fase penyisihan grup BWF WTF 2025 di Hangzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, Xiacheng, Hangzhou, China, Jumat (19/12). Tunggal putri Indonesia itu akan berhadapan dengan wakil Jepang, Tomoka Miyazaki, dengan rekor pertemuan yang berimbang setelah masing-masing meraih tiga kemenangan dari enam laga terakhir.

"Saya mau habis-habisan lawan Tomoka, ingin membalas dua kekalahan terakhir dan karena jadi pertandingan penutup di grup jadi harus bisa lebih mengeluarkan permainan terbaik," tanggap Putri melalui keterangan pers Humas dan Media PP PBSI, Kamis (18/12).

Sementara itu, ganda campuran Jafar/Felisha akan menghadapi wakil Malaysia, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie. Dalam catatan pertemuan, Jafar/Felisha unggul 2-0 atas pasangan negeri jiran tersebut. "Di pertai terakhir kami tetap tidak mau kalah. Rekor pertemuan kami cukup bagus melawan Goh/Lai dan kami ingin memperpanjang tren positif itu," ujar Jafar.

Jojo, sapaan karib Jonatan Christie, dijadwalkan bertemu tunggal putra Prancis, Christo Popov, yang telah memastikan satu tempat di fase gugur pada ajang penutup musim ini. Kedua pemain baru sekali bertemu, dengan kemenangan menjadi milik adik dari Toma Junior Popov tersebut. "Walaupun sepertinya sudah tidak menentukan tapi saya akan tampil yang sebaik mungkin," kata Jojo.

Adapun dua wakil Indonesia lainnya, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani dan Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, masih memiliki peluang untuk melaju ke fase berikutnya. Dalam laga terakhir, Sabar/Reza berhadapan dengan Chiu Hsiang Chieh/Wang Chi-Lin asal Taiwan, sementara Fajar/Fikri bertemu dengan pasangan tuan rumah, Liang Wei Keng/Wang Chang.