"Untuk di French Open, saya berharap adanya peningkatan performa dari atlet-atlet secara keseluruhan," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Eng Hian melalui keterangan pers Humas dan Media PP PBSI, Selasa (21/10).
"Kita tentu senang jika Fajar/Fikri dapat meningkatkan pencapaian mereka di French Open, tetapi kita tidak mau hanya menaruh harapan dan target pencapaian prestasi itu hanya di satu pasang atlet saja," jelas pria yang biasa disapa Didi ini.
Ia juga menegaskan, setiap pemain yang diturunkan memiliki target pencapaian masing-masing yang harus diraih sesuai rencana tim. Hal itu menjadi bagian dari upaya menjaga fokus dan motivasi para atlet, sekaligus menilai konsistensi performa mereka dalam rangkaian tur Eropa ini. "Dan pelatih juga punya tanggung jawab untuk mempersiapkan lebih baik dalam evaluasi dan persiapan atletnya di French Open," demikian Didi.
Pada turnamen ini, Indonesia mengandalkan Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, dan Alwi Farhan di nomor tunggal putra, sementara di sektor tunggal putri terdapat Putri Kusuma Wardani dan Gregoria Mariska Tunjung. Adapun, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, Muhammmad Rian Ardianto/Rahmat Hidayat, dan Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, di nomor ganda putra.
Ganda putri "Merah Putih" yang diturunkan adalah Lanny Tria Mayasari/Amallia Cahaya Pratiwi, Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari, dan Rachel Allessya Rose/Febi Setianingrum. Lalu di sektor ganda campuran diperkuat oleh Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil, Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, dan Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah.


