"Alhamdulillah bisa menang di pertandingan hari ini. Di gim pertama kami menekan duluan, kami mencecar Chen Tang Jie yang terlihat belum menemukan touch-nya. Kami memaksa no lob agar mereka tidak bisa berkembang," kata Rehan kepada tim Humas dan Media PP PBSI.
Di gim kedua, menurut Rehan, Chen/Toh sudah dapat membaca dan mampu membongkar pola permainan mereka. "Beruntung, di poin-poin akhir mereka bisa terbawa lagi dengan pola kami, itu membuat kami lebih enak untuk kembali menekan," tutur putra mantan pebulu tangkis nasional Tri Kusharjanto tersebut.
Rehan/Gloria mengawali turnamen bulu tangkis level BWF World Tour Super 300 ini dengan menundukkan Ki Dong Ju/Jeong Na Eun asal Korea Selatan. Pasangan bentukan PB Djarum harus bekerja ekstra keras untuk meraih kemenangan rubber game 17-21, 22-20, 21-14 dalam tempo 64 menit.
Di babak delapan besar, Jumat (7/3), Rehan/Gloria bakal bertemu pemenang laga antara unggulan keenam Hoo Pang Ron/Cheng Su Yin dan Ming Che Lu/Hung En-Tzu (Taiwan). "Kepercayaan diri kami cukup meningkat setelah bisa keluar dari tekanan di pertandingan kemarin melawan Korea. Sudah hampir kalah tapi bisa jadi menang. Kami juga belajar bagaimana kami bisa harus langsung 'in' dari awal pertandingan," demikian Rehan.


