Sri Lanka International Challenge 2025 - Dua Gelar Juara Beruntun bagi Bobby/Melati

Bobby Setiabudi/Melati Daeva Oktavianti (Humas PP PBSI)
Bobby Setiabudi/Melati Daeva Oktavianti (Humas PP PBSI)
Internasional ‐ Created by EL

Jakarta | Ganda campuran Indonesia Bobby Setiabudi/Melati menjuarai Sri Lanka International Challenge 2025, Minggu (2/3). Bertanding di St. Joseph's Sports Complex, Colombo, Sri Lanka, Bobby/Melati memenangi persaingan ketat melawan unggulan keempat Yuta Watanabe/Maya Taguchi melalui rubber game 16-21, 21-14, 21-18 dalam tempo 58 menit. Ini menjadi gelar juara beruntun setelah menjuarai Singapore International Challenge 2025.

"Puji Tuhan, pertandingan berjalan dengan lancar dan bisa menjadi juara dua kali," tanggap Bobby kepada Djarum Badminton.

"Tapi ini baru permulaan saja. Untuk ke depannya kami harus lebih giat lagi dan lebih fokus lagi, masih banyak yang perlu diperbaiki. Karena, kan, tujuannya nggak sampai di sini saja," Bobby, menambahkan.

Lebih lanjut pemain kelahiran Situbondo, Jawa Timur itu menyatakan, ia dan pasangannya sepakat untuk bermain lepas tanpa beban di partai puncak. Mereka merasa mendapat bekal yang cukup dari rekan-rekan satu klub seperti Gloria Emanuelle Widjaja dan Rehan Naufal Kusharjanto, guna mengantisipasi perlawanan pasangan Jepang tersebut, khususnya Watanabe.  

"Tadi cukup ketat poinnya, di sisi lain Yuta pun adalah pemain yang kita sudah tau adalah pemain yang berpengalaman. Tapi kita juga juga sudah cukup banyak tahu mengenai hal ini, kita juga latihan dan sparring dengan pemain-pemain berpengalaman seperti Rehan atau Kak Glo. Mereka banyak memberikan masukan-masukan kepada kita," paparnya.

"Kunci kemenangan tadi adalah bermain lebih sabar dan enjoy saja, nggak usah mikirin menang atau kalah. Kita melakukan yang terbaik saja dan berdoa. Karena lawan juga nggak gampang," tambah Bobby.

Sementara, Melati mengucap syukur atas gelar juara turnamen bulu tangkis level International Challenge ini. Hampir senada dengan Bobby, Melati mengaku harus berjuang ekstra keras untuk mengalahkan unggulan keempat Watanabe/Taguchi. "Alhamdulillah! Pertama yang pasti bersyukur bisa lancar dan menyelesaikan pertandingan tanpa cedera. Pertandingan taadi juga nggak mudah," tuturnya.

"Namun, kami senang dan (gelar juara ini) sekaligus bisa menambahkan motivasi dan percaya diri bagi saya dan Bobby," Melati, menambahkan.

Pekan depan, pasangan bentukan PB Djarum ini akan berlaga pada Sri Lanka International Series 2025, 3-7 Maret. Keduannya mematok target untuk dapat kembali menempati podium tertinggi pada pekan depan. "Kalau target, yang pasti di setiap pertandingan pun maunya juara, nggak ada yang mau kalah. Tapi harapannya semoga saya dan Bobby bisa terus menampilkan permainan paling terbaik," jelas Melati.

"Pastinya targetnya mesti juara lagi, tapi kita tetap main harus fokus, enjoy dan lakukan yang terbaik," demikian Bobby.