"Mengucap syukur Alhamdulillah atas kemenangan ini. Kemenangan yang terjadi berkat bantuan pelatih, psikolog, dan orang tua saya, yang selalu mendukung," kata Alwi melalui keterangan pers Humas PP PBSI.
Alwi bertemu kali pertama dengan Angus di babak empat besar Macau Open 2024 pada akhir September lalu. Kala itu, ia kalah tiga gim 21-8, 18-21, 16-21. "Hari ini saya bisa menjalani pertandingan dengan maksimal, belajar dari kekalahan dari dia di Macau Open, belajar dari pengalaman minggu lalu di Istora," tutur pemain peringkat ke-45 dunia ini.
Sementara, dalam pertemuan keduanya dengan Angus pada turnamen bulu tangkis level BWF World Tour Super 300 ini, menurut Alwi, kondisi lapangan berangin menjadi salah satu faktor penentu dalam perolehan poin. "Ada kondisi menang dan kalah angin di lapangan. Di gim pertama yang posisi menang angin, saya bisa menyerang dengan sangat enak," ujarnya.
"Sebaliknya di gim kedua saya hanya bermain bertahan tanpa inisiatif balik menyerang. Di gim ketiga setelah perpindahan interval saya sudah lebih siap, sudah tahu akan melakukan apa," Alwi, menambahkan.
Di babak delapan besar, Alwi akan menantang Nhat Nguyen, pebulu tangkis Irlandia yang menempati unggulan kedelapan. Menghadapi laga tersebut, Alwi menyatakan, "Pastinya harus recovery yang baik, reset pikiran dulu. Walaupun saya sangat senang dengan kemenangan ini, tapi saya harus segera fokus ke pertandingan selanjutnya."


