Pasangan yang baru dipasangkan pada Sirkuit Nasional A Jawa Tengah 2025 tersebut mengaku sempat kurang fokus. Namun, mereka terus berupaya menjaga kekompakan dan fokus untuk meraih kemenangan. "Pertandingan hari berjalan lancar, hanya di game pertama kami belum menemukan pola main yang pas," tutur Angelita kepada tim Humas dan Media PP PBSI.
"Puji Tuhan di dua gim terakhir kami sudah menemukan pola mainnya semakin kompak dari segi komunikasi serta fokusnya kami,” tambahnya.
"Keadaan di lapangan sebetulnya seru tetapi suasana ramai tersebut membuat kami kurang fokus di gim pertama,” Imanuela, menimpali komentar partnernya.
Angelita/Imanuela tak menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan oleh para pelatih untuk bertarung di kejuaraan yang telah memasuki edisi kedua ini. Gelar juara tersebut memotivasi mereka untuk mengejar peringkat nasional agar dapat mengikuti Seleksi Nasional (Seleknas) 2025. "Pertandingan kali ini cukup bergengsi, namun banyak pemain-pemain top yang absen, jadi kesempatan kami cukup besar, dan kami gak mau menyia-nyiakan kesempatan ini," papar Imanuela.
"Fokus kami ke depan mau ngejar ranking agar bisa masuk Seleknas PBSI, semoga juga di pertandingan selanjutnya bisa mengambil gelar juara," demikian Angelita.


