Polytron Superliga Junior 2025 - Perebutan Gelar Kian Meruncing

Nuttaporn Sangthai (Djarum Badminton/Edward Luhukay)
Nuttaporn Sangthai (Djarum Badminton/Edward Luhukay)
Superliga Junior ‐ Created by EL

Kudus | Sebanyak 16 tim berburu gelar juara Polytron Superliga Junior 2025, dengan masing-masing tim putra dan putri di kategori U13, U15, U17, serta U19, dalam final yang berlangsung pada Minggu (21/9) pagi. Thailand meloloskan dua tim ke partai puncak kejuaraan beregu yang digelar di GOR Djarum, Jati, Kudus, Jawa Tengah ini.

Tim U19 putri Banthongyord melaju ke final berkat kemenangan atas tim Global Badminton Academy asal Amerika Serikat dengan skor 3-0. Tiga poin tersebut diraih oleh tiga pemain tunggal Banthongyord, yaitu Anyapat Phichitpreechasak, Pimchanok Sutthiviriyakul, dan Nuttaporn Sangthai. Di final, mereka bertemu dengan juara bertahan PB Djarum.

Sementara, tim U17 putri Granular, juga berasal dari Thailand, meraih kemenangan 3-0 atas Jaya Raya. Tiga poin bagi tim Negeri "Gajah Putih" itu disumbangkan oleh Kungkaew Kakanik, Nathida Buramart, dan Lalita Sattayathadakoon.

PB Djarum meloloskan wakil terbanyak ke final dengan enam tim, lalu Taqi Arena (3), dan Exist Badminton Club (2).

Exist Badminton Club memenangi laga semifinal atas Taqi Arena dengan kedudukan akhir 3-1. Chintya Cahyaningtyas Ayu Widayat dan Zaira Octavia Armi menyumbang dua poin pertama, tetapi Taqi Arena mampu meraih poin pertama melalui pemain tunggal Liyana Zahirah. Namun, ganda pertama Exist Badminton Club, Chintya Cahyaningtyas Ayu Widayat/Yemima Febryanti Wijaya, berhasil merebut kemenangan ketiga, setelah mengalahkan Najwa Fitriana Ramadhani/Rizki Candra Putri Ramadhani.

"Kita sudah unggul 2-0, tetapi apa daya kalau penentuan pasti ada ketegangan di pemain. Padahal, pemain kami di tunggal ketiga itu pernah bertemu di Sirnas (Sirkuit Nasional) dan unggul. Tapi karena ini beregu, jadi persiapan mentalnya juga lain. Kalau ganda pertama, memang punya pengalaman bertanding melawan pasangan Taqi, tapi karena dia jadi penentu pasti ada pressure juga," kata manajer tim Exist Badminton Club kepada Djarum Badminton.

Menanggapi laga final melawan PB Djarum pada kategoru U17 putri, Hendro berujar, "Kalau melihat kekuatan, saya rasa rata dengan PB Djarum. Tunggal pertama mereka juga kuat, jadi saya rasa kita harus tetap berjuang."

Berikut rangkaian partai final Polytron Superliga Junior 2025, yang dimulai pada pukul 09:00, Minggu (21/9):

U13 Putri
Champion Klaten vs. Taqi Arena

U13 Putra
Taqi Arena vs. Jaya Raya Solo

U15 Putri
PB Djarum vs. Exist Badminton Club

U15 Putra
PB Djarum vs. Taqi Arena

U17 Putri
PB Djarum vs. Granular (Thailand)

U17 Putra
Exist Badminton Club vs. PB Djarum

U19 Putri
Banthongyord (Thailand) vs. PB Djarum A

U19 Putra
Jaya Raya vs. PB Djarum A