"Jadi, kita, dua atau tiga minggu yang lalu pada saat ada China Master, sudah mengirim utusan kita. Untuk melihat secara langsung, kayak apa, sih, turnamen yang dianggap terbaik sekarang ini. Jadi kita sudah ngirim dan nanti juga akan ngirim terus (ke turnamen lain) yang dianggap terbaik yang mana. Kita mau lihat, dan kita harapkan mestinya harus bisa lebih baik," tutur Yoppy kepada wartawan, dalam sebuah jumpa pers yang digelar di kawasan Senayan, Jakarta, Kamis (9/10) pagi.
Pernyataan pria yang juga menjabat sebagai Ketua PB Djarum itu menjawab pertanyaan media mengenai pamor Indonesia Open, turnamen bulu tangkis bergengsi level BWF World Tour Super 1000. Ajang terbesar di Tanah Air yang dinilai sebagai turnamen bulu tangkis terbaik di dunia itu akan berupaya dikembalikan kejayaannya mulai 2026, melalui kerja sama dengan PT Perada Swara Productions, yang dikenal dengan jenama Megapro Communications.
Yoppy menegaskan, langkah awal dengan mengirim tim ke China dan sejumlah negara lain untuk mempelajari serta mengevaluasi penyelenggaraan turnamen-turnamen besar, merupakan wujud nyata komitmen Bakti Olahraga Djarum Foundation dalam menyukseskan Indonesia Open 2026. "Kita pernah, Indonesia yang menjadi yang terbaik di dunia turnamen, kita akan mencoba untuk kembali menjadi yang terbaik di tahun 2026 dan tahun-tahun berikutnya. Mudah-mudahan seperti itu," katanya.
"Kalau nanti 2026 terbaik, mesti (Sekretaris Jenderal PP PBSI) Ricky Soebagdja ajak kerja sama lagi nanti," tambah Yoppy, seraya berkelakar kepada Ricky yang duduk tak jauh di sampingnya.
"Dan berharap prestasinya juga, Pak, ya," Ricky, menanggapi pernyataan Yoppy.
Pada kesempatan tersebut Yoppy juga menekankan pentingnya untuk membangkitkan kembali antusiasme para pecinta bulu tangkis alias Badminton Lovers di Tanah Air. Ia mengajak seluruh Badminton Lovers untuk bersama-sama menjaga semangat dan terus mendukung kemajuan bulu tangkis Indonesia, bukan hanya untuk satu klub semata atau pihak tertentu. "Ayo kita sama-sama. Di sini ada PBSI, ada Pak Gege (Gege Dhirgantara --Megapro Communications--), kita akan selalu bergandengan tangan untuk menggairahkan pembinaan bulu tangkis Indonesia menuju ke pentas dunia," ajaknya.
Yoppy juga memastikan, kerja sama antara PP PBSI dan Megapro Communications mencakup kemitraan sponsor untuk berbagai turnamen bulu tangkis di Indonesia sepanjang 2026. Kolaborasi ini meliputi ajang bergengsi Indonesia Open yang berlevel tertinggi, hingga Sirkuit Nasional sebagai kejuaraan tingkat nasional yang digelar di berbagai kota di Tanah Air. "Semuanya turnamen PBSI yang digelar di Indonesia akan di-support penuh dari teman-teman kita. Kita punya banyak brand di sini, ada Polytron, MilkLife, blibli.com, tiket.com, Fox's, Kopi Gadjah, Kopi Tubruk Gadjah, dan lain-lain. Nanti banyak yang nyusul," ujarnya.
"Tidak menutup kemungkinan juga, kita terbuka dari yang pihak lainnya yang mau men-support PBSI," Yoppy, menambahkan.
Ia pun optimistis, kolaborasi antara induk organisasi bulu tangkis nasional dan pihak penyelenggara baru ini akan berjalan dengan baik. Meski kesepakatan awalnya berdurasi satu tahun, Yoppy yakin peluang untuk meninjau ulang dan memperpanjang kerja sama tersebut tetap terbuka lebar. "Secara tertulis setahun, tapi bisa bertahun-tahun. Kalau terjadi kesepakatan, kan, nanti bisa kita kolaborasikan. Kolaborasi selalu ada plus dan minus. Mudah-mudahan, sih, diperpanjang terus, tentunya kalau kinerjanya bagus. Kalau kinerjanya nggak bagus, pasti PBSI juga pasti cari yang lain, kan. Itu kita open aja," pungkasnya.


