Pada pentas pertamanya di ajang USM Internasional Challange, dan yang kedua di Djarum Sirnas Premier Jawa Timur tahun lalu, mereka selalu saja dihentikan lawan-lawannya di babak perempat final.
Namun pada laga ketiga kalinya ini, mereka sukses keluar sebagai juara usai di final tadi, Sabtu (17/3), secara mengejutkan mampu menundukkan duet Hendra Aprida Gunawan/Rizko Asuro (Pertamina Fastron), dengan kemenangan sengit selama tiga game 18-21, 21-11, dan 21-17.
“Pertandingn tadi cukup menegangkan. Karena mereka berdua bisa dibilang senior saya, apalagi A AG (Panggilan Hendra) jauh lebih senior dan berpengalaman dari kami,” kata Rian.
“Kunci kemenangan tadi yakin pada kemampuan kami masing-masing saja. Kami yakin pasti menang fisik dan tenaga, sama harus fokus di poin-poin kritis,” sahut Amri.
Di turnamen kali ini pun ada banyak pmbelajaran yang dapat diambil oleh Amri maupun Rian.
“Banyak evaluasi untuk dijadikan pembelajaran bagi kami kedepannya. Kalau buat pribadi, saya harus memperbaiki dari segi service,” kata Amri.
“Untuk saya sendiri dari segi ketenangan, dan konsisten pada saat bermain bagus harus ditingkatkan lagi. Karena sejauh ini masih terlalu terburu-buru dan terkadang suka hilang konsentrasi,” jelas Rian.
Selanjutnya, Amri/Rian akan langsung terbang ke Vietman. Mereka akan ikut bersaing di Vietnam International Challenge 2018. Lolos ke semifinal, menjadi target berikutnya yang bakal mereka terapkan.
“Kami akan langsung ke Vietnam, semoga di sana kami bisa mencapai target lolos ke semifinal,”pungkas Amri.


