(Djarum Sirnas Sumatera Selatan Open) Dejan/Serena ke Perempat Final

Dejan Ferdinansyah/Serena Kani (PB Djarum Kudus) mengembalikan shuttlecock.
Dejan Ferdinansyah/Serena Kani (PB Djarum Kudus) mengembalikan shuttlecock.
Sirkuit Nasional ‐ Created by Bimo Tegar

Palembang | Tiket babak perempat final Djarum Sirkuit Nasional Li-ning Sumatera Selatan Open 2019 berhasil diamankan pasangan ganda dewasa campuran asal PB Djarum Kudus, Dejan Ferdinansyah/Serena Kani lewat kemenangan 21-17 dan 21-12 atas wakil PB Victory Bogor, Ramsha Ariadita/Angelica Natasha Herloardjo pada pertandingan yang berlangsung di GOR Dempo, Jakabaring Sport City, Palembang, Rabu (24/4).

Meski berhasil memetik kemenangan sekaligus memastikan langkah ke babak delapan besar, namun Dejan/Serena mengaku masih belum dapat mengeluarkan permainan terbaiknya. Bahkan pada pertandingan di game pertama, Dejan/Serena terlihat sedikit kerepotan meladeni permainan Ramsha/Angelica.

“Hari ini kalau saya masih merasa kurang enak mainnya, feeling-nya juga belum dapet seratus persen, karena baru main mix sekarang. Tapi pelan-pelan kita udah mulai bisa mengubah dan in ke permainan. Mungkin kita telat panas saja di awal-awal pertandingan tadi. Tapi komunikasi kita di lapangan nggak ada masalah, semuanya baik-baik saja,” kata Dejan Ferdinansyah.

Tembus perempat final Djarum Sirkuit Nasional Li-ning Sumatera Selatan Open 2019, Dejan/Serena akan berhadapan dengan peraih gelar juara di ajang Djarum Sirkuit Nasional Premier Li-ning Jawa Tengah Open 2019 sekaligus unggulan pertama, Nugroho Andi Saputro/Tiara Rosalia Nuraidah dari PB Halim/PB Mutiara Cardinal Bandung.

Serena Kani mengaku akan tetap memberikan perlawanan pada pertandingan besok. “Untuk besok nothing to lose saja, mereka kan lebih senior dan pengalamannya lebih banyak dari kita. Tapi kita juga mau melawan, nggak mau kalah dan nyerah gitu saja,” kata Serena.

Sementara itu, ketika ditanya soal target di kejuaraan ini, Serena mengatakan tak ingin terlalu muluk-muluk. “Untuk target kita usaha semampunya dulu, kemarin sampai delapan besar, sekarang mudah-mudahan bisa lebih,” tutupnya.